Bawaslu Kupang Ingin Pertahankan Prestasi Pengawasan Pemilu
Rapat konsolidasi Bawaslu Kabupaten Kupang di Hotel Neo by Aston Kupang
Carlens
17 Nov 2022 10:30 WITA

Bawaslu Kupang Ingin Pertahankan Prestasi Pengawasan Pemilu

* Sukseskan Pesta Demokrasi 2024 

KUPANG, NTTZOOM-Badan Pengawas Pemilu (Pemilu) Kabupaten Kupang ingin mempertahankan prestasi pengawasan pesta demokrasi yang sudah berjalan baik beberapa tahun belakangan.

Hal ini terungkap dalam Rapat Konsolidasi Pengawasan Tahapan Pemilu Bawaslu Kabupaten dan Adhoc yang berlangsung di Hotel Neo by Aston Kupang, Kamis (17/11).

Ketua Bawaslu Kab.Kupang, Marthoni Reo yang membuka kegiatan tersebut menegaskan, penyelenggaraan Pemilu sebagai pesta demokrasi lima tahunan bukan perkara mudah. Sehingga proses pengawasan membutuhkan kerja kolaboratif. Tidak bisa Bawaslu bekerja sendiri. Hal ini untuk mempertahankan prestasi yang sudah diukir Bawaslu dalam beberapa Pemilu belakangan.

Sehingga, kegiatan tersebut bertujuan untuk membangun konsolidasi, bukan hanya internal tetapi juga stakeholder untuk sama-sama mengawasi setiap tahapan Pemilu menuju 2024.

"Bapak ibu menjadi ujung tombak di kecamatan karena urus Pemilu ini berat.

Akan ada perekrutan PPK dan PPS oleh KPU dan kita harus awasi. Kita awasi orang tapi apakah kita sudah bagus," tegas Marthoni.

Menurut dia, kehadiran peserta rapat dari divisi pencegahan bersama perwakilan kepala desa membawa harapan dalam upaya pengawasan Pemilu dalam konteks pencegahan pelanggaran Pemilu. Karena Panwascam sebagai ujung tombak pengawasan harus menggandeng kepala desa sebagai kepala pemerintahan paling bawah.

Sementara Anggota Bawaslu Kab.Kupang Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Pemilu, Adam Horison Bao menjelaskan, rapat koordinasi itu bertujuan untuk merawat demokrasi di Kabupaten Kupang.

Menurut Adam, Pemilu sebagai agenda negara yang tahapannya sangat panjang. Sehingga tugas pengawasan pun begitu rumit. Panwascam yang diberikan kewenangan oleh negara, harus bisa menunjukkan integritasnya. Apalagi Bawaslu Kabupaten Kupang dalam beberapa Pemilu belakangan, berhasil melakukan pengawasan secara maksimal.

"Kesempatan untuk belajar supaya kita tidak lagi ragu-ragu ketika kita bertemu dengan masalah di lapangan. Kita punya prestasi karena beberapa Pemilu belakangan tidak ada satupun kasus yang sampai ke Mahkamah Konstitusi. Artinya kita sudah berhasil merawat demokrasi dengan pengawasan," kata Adam Bao.(jem/cd3/nz)

Dapatkan sekarang

NTT Zoom, Ringan dan cepat
0 Disukai