Dukung Pelayanan di 26 Puskesmas, Dinkes Kupang Ciptakan Aplikasi “Persahabatan
Aplikasi Persahabatan Dinkes Kabupaten Kupang.
admin
03 Aug 2024 22:24 WITA

Dukung Pelayanan di 26 Puskesmas, Dinkes Kupang Ciptakan Aplikasi “Persahabatan"

Kupang, Nttzoom - Dinas Kesehatan(Dinkes) Kabupaten Kupang meluncurkan sebuah aplikasi berbasis digital. Aplikasi tersebut yakni, “ Perencanaan Kesehatan Berbasis Data di Kabupaten Kupang (Persahabatan )”. 

Peluncuran aplikasi “Persahabatan” itu berlangsung di Hotel Neo Aston, Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu 27 Juli 2024 dan dihadiri oleh staf perencanaan dari 26 Puskesmas di Kabupaten Kupang.  

Setelah disetujui, Aksi Perubahan Kinerja Organisasi (APKO) dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) angkatan XIV bagi ASN guna meningkatkan kompetensi kepemimpinan kinerja Administrator dan manajerial.  

Aplikasi tersebut berhasil diciptakan oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Kupang, dr. Desemiyety Ngatriyani. Aplikasi ini sebagai bagian dari penunjang kegiatan pelayanan perencanaan berbasis digital di Dinkes Kabupaten Kupang.  

dr. Desemiyety Ngatriyani mengungkapkan bahwa  dalam upaya untuk menciptakan suatu perencanaan yang berkualitas, maka Dinkes Kabupaten Kupang meluncurkan sebuah aplikasi berbasis digital dalam mendukung pelayanan publik dari 26 Puskesmas di Kabupaten Kupang.  

“Aplikasi "Persahabatan" ini dipandang sebagai aplikasi yang sangat mudah untuk digunakan, dikarenakan dapat diakses melalui laptop, tablet maupun handphone," Sebut Sekretaris Dinkes Kabupaten Kupang, dr. Desemiyety Ngatriyani. 

Dalam hasil uji coba aplikasi tersebut, terdapat beberapa staf Puskesmas mengaku jika aplikasi yang diciptakan oleh Sekretaris Dinkes Kabupaten Kupang, dr. Desemiyety Ngatriyani ini sangat mudah digunakan dan dapat membantu tiap-tiap Puskesmas dalam membuat sebuah perencanaan sesuai dengan aturan dan data yang valid serta dapat di pertanggungjawabkan.  

Aplikasi “Persahabatan” ini, sebut dr. Desemoyeti, merupakan salah satu inovasi digital yang dikembangkan karena ditemukan adanya kesulitan dalam membuat perencanaan menggunakan data yang akurat.  

“Selain dari permasalahan pada data, masih juga ditemukan staf perencana di Puskesmas yang belum memiliki kecakapan dalam menyusun perencanaan kesehatan sesuai alurnya dan berdasarkan pada data yang valid,” ujarnya. 

Sejalan dengan permasalahan perencanaan di atas dan juga terkait dengan tugas dan kewenangan sebagai Sekretaris Dinkes Kabupaten Kupang, dr. Desemeyety Ngatriyani , maka ditemukan adanya fenomena yang memperlihatkan bahwa terdapat permasalahan yang perlu untuk segera diselesaikan sesuai tugas dan kewenangan yang ada.  

“Dengan demikian dikembangkan aplikasi Persahabatan ini, yang juga merupakan rencana aksi perubahan yang dirancang oleh saya dibawakan dan dikembangkan pada Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan XIV,” imbuhnya. 

Dikatakan dr. Desemiyety, aplikasi ini dapat menjadi wadah dan panduan bagi Puskesmas dalam membuat perencanaan yang yang baik.  

Perencanaan yang baik dan berdasarkan data yang berkualitas akan memungkinkan pengambil keputusan untuk menggunakan sumber daya yang ada secara berhasil dan dapat berdaya guna demi mencapai tujuan organisasi dan masa depan Dinkes Kabupaten Kupang yang jauh lebih baik.  

Selain dari pada itu, beber dia,  data yang didapatkan dari aplikasi tersebut sangat membantu Dinkes Kabupaten Kupang dalam upaya melakukan advokasi anggaran pada TAPD.  

“Inovasi ini adalah aplikasi berbasis web, yang dapat diakses oleh Puskesmas dan Dinas Kesehatan (sekretariat) sebagai admin," bebernya. 

Untuk dapat mengakses, urai dr. Desemeyety, Puskesmas diberikan password yang hanya diketahui oleh staf perencana Puskesmas. Hal ini, menurutnya dia, agar data yang diberikan lebih terarah dan melalui satu pintu.  

“Dengan demikian akan memudahkan ketika dibutuhkan validasi dan desk perencanaan dan anggaran Puskesmas,” jelasnya. 

Ia berharap dengan peluncuran aplikasi ini akan sangat membantu Puskesmas dalam membuat perencanaan yang berkualitas, dan juga membantu Dinkes Kabupaten Kupang dalam mengontrol dan mengevaluasi proses-proses yang sedang berjalan.  

“Selain itu, dinas dapat menggunakan data yang ada untuk melakukan advokasi anggaran baik pada tingkat TPAD, juga pada level nasional,” ucap dr. Desemiyety.(jem/dev/nz)

Dapatkan sekarang

NTT Zoom, Ringan dan cepat
0 Disukai