KUPANG, Nttzoom-Penjabat (Pj) Bupati Kupang, Alexon Lumba akan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) lanjutan di tiga Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di wilayah Kabupaten Kupang beberapa hari ke depan.

Ketiga Puskemas yang akan dikunjungi Pj. Bupati Kupang, Alex Lumba itu, yakni Puskesmas Tarus, Puskesmas Camplong dan Puskesmas Sulamu.

Terkait waktu dan tanggal, dirinya tidak menyebut secara pasti. Dikarenakan akan mengunjungi Puskemas tersebut secara tiba-tiba. Adapun tujuan dari Sidak tersebut, yakni untuk memastikan pusat pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Puskesmas setempat.

Selain memantau pelayanan kesehatan, dia juga akan memastikan seluruh lingkungan Puskesmas terkait dengan adanya sampah-sampah plastik yang berceceran atau berserakan.

“Jadwalnya sudah ada. Tapi itu rahasia untuk saya turun dengan tiba-tiba. Tunggu kapan waktunya saya turun,” ungkap Alexon Lumba kepada nttzoom.com, Jumat (19/4).

Ia menegaskan, Sidak lanjutan ini akan dilakukan di sejumlah Puskesmas dengan memantau secara langsung pelayanan kesehatan, kebersihan lingkungan Puskesmas, kebersihan fasilitas gedung yang dimiliki UPTD Puskesmas-puskesmas tersebut.

Sebelumnya, pada 17 April 2024, Pj. Bupati melakukan Sidak di Puskesmas Naibonat. Dalam Sidak itu, ditemukan sejumlah sampah plastik yang berserakan di lingkungan Puskesmas Naibonat.

"Memang betul sidak kemarin di RSUD Naibonat saya keliling dan banyak sampah berserakan baik di kompleks maupun jalan masuk dan juga jalannya banyak berlubang. Saya sudah tegaskan agar optimalkan tenaga cleaning service, petugas taman dan petugas kebersihan yang jumlahnya cukup banyak agar segera membersihkannya,” ujar Pj. Bupati Kupang, Alexon Lumba kepada nttzoom.com ketika dikonfirmasi, Kamis (18/4).

Ia menegaskan, jika permintaan ini tidak dilaksanakan, maka sebagai Pj. Bupati Kupang, dia akan menindak tegas dengan memberikan sanksi. “Kalau ada yang tidak melaksanakannya, akan diambil tindakan yang tegas kepada manajemen agar bisa memberikan efek jera,” tegasnya.

Dirinya juga katakan, dengan adanya banyak jalan yang berlubang di sekitar RSUD Naibonat, akan memicu berkembang-biakan sarang nyamuk.

"Jalan di sekitaran RSUD Naibonat harus ditimbun dengan sirtu karena banyak jalan-jalan yang berlubang, sehingga terjadinya genangan air kalau hujan. Dan juga got-got yang drainasenya kurang baik sehingga menjadi sarang nyamuk,” ungkapnya.

Ditegaskan Alex, seharusnya rumah sakit menjadi contoh untuk memberikan suasana sejuk dan nyaman bagi pasien yang berobat maupun pegawai yang sedang bekerja.

Alex tidak ingin pasien semakin sakit karena pihak rumah sakit tidak menjaga kebersihan. "RS harus menjadi contoh dalam memberikan suasana yang sejuk bagi pasien maupun pegawai,” cetusnya.(jem/cd3/nz)